Bisnis.com, JAKARTA - Juru Bicara Partai PDI Perjuangan (PDIP) Chico Hakim mengomentari pernyataan politikus seniornya, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul, yang mengungkap dinamika di internal partai terkait sikap terhadap pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Bambang Pacul sebelumnya mengungkapkan bahwa internal PDIP terbelah menjadi 3 terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran. Menurutnya ada yang ingin cepat-cepat bergabung dengan pemerintahan, melihat situasi sebelum bergabung dan oposisi.
Namun demikian, kabar itu rupanya tidak banyak diketahui oleh elite PDIP lainnya. Chico, misalnya, mengaku tidak mengetahui soal tiga pandangan partai yang terbagi soal pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendatang.
"Yang saya tahu semua kader dan pengurus solid menunggu keputusan ibu ketua umum," terang Chico kepada Bisnis, ketika dihubungi pada Rabu (16/10/2024).
Namun, jika memang ada perbedaan pandangan dengan argumen yang mendasar sebelum keputusan diambil, Chico menilai bahwa hal ini menjadi sesuatu yang biasa terjadi di dalam organisasi, termasuk di PDIP.
"Jadi kalau tidak berbeda, tidak ada perbedaan pandangan, ya gak usah kita beramai-ramai menjadi pengurus atau berpartai. Cukup satu orang saja," jelas Chico.
Baca Juga
Adapun, tak ada langkah-langkah khusus jika terdapat perbedaan pandangan dalam partai. Jika nantinya sudah ada keputusan dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, maka seluruh kader akan solid, tegak lurus dan menjalankan keputusan tersebut.
"Gak ada langkah-langkah khusus, karena setelah keputusan diambil dan khususnya sudah dikokohkan dengan keputusan Ibu Megawati Soekarno Putri sebagai Ketua Umum, PDI Perjuangan selalu solid," ungkap Chico.
Sebelumnya, ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul mengungkap internal partai terbelah menjadi tiga kubu terkait sikap mereka terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran.
Menurut dia, ada kubu yang ingin segera masuk, ada yang ingin masuk tetapi melihat perkembangannya terlebih dahulu, dan ada juga yang tidak ingin masuk sama sekali.
Hal tersebut disampaikan Bambang saat ditanyai peluang PDIP merapat ke pemerintahan dan mengusung nama calon menteri untuk kabinet Prabowo.
“Ada yang ingin segera masuk, ada yang kepengen masuknya nanti saja kita lihat perkembangannya dulu kayak apa, kemudian ada yang mengatakan sudahlah nggak usah masuk. Jadi ada tiga klaster yang sedang berdinamika,” tuturnya di Gedung Nusantara V, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (15/10/2024).